Merupakan paugeran hasil dari Kongres Aksara Jawa pertama sebelum era kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun 1922 di Surakarta. Sebuah tim kecil berhasil dibentuk untuk menyempurnakan hasil kongres hingga lahirlah Sastra Sriwedari ini pada tahun 1926. Pedoman penulisan aksara jawa modern ini yang sering disebut sebagai Paugeran Sriwedari atau Wawaton Sriwedari.